BANJARMASIN – Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin melakukan inspeksi lapangan ke dapur Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG) di kawasan Belitung, Kamis (6/11/2025), sebagai tindak lanjut kasus dugaan keracunan makanan yang menimpa sejumlah peserta didik usai mengonsumsi menu Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kunjungan ini dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Rikval Fachruri, didampingi Wakil Ketua DPRD Isnaini dan jajaran anggota Komisi IV. Mereka meninjau proses pengolahan makanan, kebersihan dapur, hingga alur kerja petugas SPPG.
Menurut Ketua DPRD Banjarmasin Rikval Fachruri, hasil pengamatan di lapangan menunjukkan operasional dapur telah mengikuti prosedur standar yang berlaku.
“Dari sisi proses produksi, tata kelola dapur sudah memenuhi standar. Namun pengawasan harus tetap diperketat, terutama setelah adanya kasus keracunan beberapa waktu lalu,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin Neli Listriani menegaskan, bahwa pihaknya ingin memastikan keamanan pangan dan higienitas dapur SPPG berjalan optimal.
“Secara alur dan standar, semuanya sudah sesuai. Tetapi kami tetap menunggu hasil investigasi kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kasus keracunan,” tegas politisi Partai Gerandra.
Ia menambahkan, Komisi IV akan terus melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan Program MBG agar insiden serupa tidak kembali terjadi. Pengawasan mutu makanan dan kebersihan dapur di seluruh SPPG juga akan menjadi perhatian khusus.
“Kami berharap ada peningkatan pengawasan mutu makanan di seluruh SPPG di Kota Banjarmasin,” tutup Neli. (Hdr)